Rosella – Hibiscus Sabdariffa L.

Nama Lokal | Rosella, Asam Payah |
Nama Umum | Roselle, hibiscus, Jamaica sorrel, red sorrel |
Nama Ilmiah | Hibiscus Sabdariffa |
Klasifikasi | Kingdom: Plantae Clade: Tracheophytes Clade: Angiosperms Clade: Eudicots Clade: Rosids Order: Sapindales Family: Rutaceae Genus: Citrus Species: Citrus margarita |
Deskripsi dan keunikan tanaman | Hibiscus sabdariffa, atau dikenal sebagai Roselle, berasal dari wilayah tropis Afrika Barat, khususnya Sudan, dan kini telah tersebar luas serta dibudidayakan di berbagai daerah tropis dan subtropis di dunia, termasuk Asia dan Amerika. Tanaman ini tumbuh subur di iklim hangat dengan curah hujan merata, dan sering ditemukan di ladang budidaya, kebun, maupun tumbuh liar. Populasinya melimpah di berbagai wilayah, menjadikannya salah satu tanaman penting dalam pertanian tropis. Keunikan utamanya terletak pada kelopak bunganya yang berdaging dan berwarna merah cerah, yang dapat dimakan dan sering digunakan dalam minuman seperti agua de Jamaica, serta dalam pembuatan selai dan makanan penutup. Selain kegunaannya sebagai bahan pangan, Hibiscus sabdariffa juga memiliki nilai terapeutik tinggi. Bagian kelopaknya kaya akan antioksidan seperti antosianin, asam fenolat, dan flavonoid, yang memberikan manfaat kesehatan, termasuk mendukung sistem kekebalan dan menangkal radikal bebas. Dalam pengobatan tradisional, tanaman ini digunakan untuk mengatasi pilek, infeksi saluran kemih, serta gangguan pencernaan. Tidak hanya itu, batang tanaman ini juga mengandung serat bast yang dimanfaatkan di beberapa negara untuk pembuatan tekstil dan tali, menunjukkan bahwa Roselle adalah tanaman multifungsi dengan potensi besar dalam bidang pangan, kesehatan, dan industri. |
Bagian yang dimanfaatkan | Kelopak bunga, Daun, Biji, Batang |
Komponen | Hibiscus sabdariffa (Roselle) mengandung berbagai senyawa bioaktif yang sebagian besar terkonsentrasi pada bagian kelopak (calyx), yang berperan penting dalam memberikan manfaat kesehatan. Senyawa utama yang ditemukan meliputi antosianin, yang memberi warna merah khas dan bertindak sebagai antioksidan kuat; serta flavonoid seperti quercetin dan luteolin yang turut berkontribusi terhadap aktivitas antioksidan dan antiinflamasi. Selain itu, Roselle juga kaya akan asam fenolat seperti asam kafeat, klorogenat, dan galat yang mendukung efek perlindungan sel. Kandungan asam organik seperti asam hibiskus, sitrat, dan malat memberikan cita rasa asam khas sekaligus berpotensi memberikan manfaat fisiologis. Roselle juga mengandung polifenol dalam jumlah tinggi, serta senyawa lain seperti alkaloid, saponin, steroid, dan terpenoid, meskipun konsentrasinya dapat bervariasi. Meskipun kaliks merupakan bagian yang paling kaya senyawa aktif, daun dan batang tanaman ini juga mengandung komponen bioaktif meski dalam jumlah yang lebih rendah. |
Manfaat dan kegunaan | Hibiscus sabdariffa (Roselle) dikenal secara tradisional dan ilmiah memiliki berbagai manfaat kesehatan, terutama untuk mendukung kesehatan kardiovaskular melalui efek menurunkan tekanan darah, mengurangi kolesterol, serta melindungi fungsi jantung. Selain itu, Roselle mengandung senyawa antioksidan, antiinflamasi, dan antimikroba yang bermanfaat dalam menjaga kesehatan hati, membantu mengatur gula darah, serta melancarkan pencernaan sebagai laksatif ringan. Di berbagai budaya, tanaman ini juga digunakan untuk mengobati demam, sakit tenggorokan, diare, dan beberapa masalah ginekologis. Umumnya dikonsumsi dalam bentuk teh, bubuk, atau ekstrak, Roselle dianggap aman, meskipun sebaiknya digunakan dengan kehati-hatian terutama bagi individu dengan kondisi medis tertentu, mengingat masih dibutuhkan penelitian lanjutan untuk memastikan manfaat dan efek sampingnya secara menyeluruh. |
Referensi | ScienceDirect. (n.d.). Hibiscus sabdariffa. In Topics in Immunology and Microbiology. Elsevier. Retrieved June 18, 2025, from https://www.sciencedirect.com/topics/immunology-and-microbiology/hibiscus-sabdariffa Duque-Soto, C., Expósito-Almellón, X., García, P., Pando, M. E., Borrás-Linares, I., & Lozano-Sánchez, J. (2023). Extraction, Characterization, and Bioactivity of Phenolic Compounds—A Case on Hibiscus Genera. Foods, 12(5), 963. https://doi.org/10.3390/foods12050963 Hapsari, B. W., Manikharda, & Setyaningsih, W. (2021). Methodologies in the Analysis of Phenolic Compounds in Roselle (Hibiscus sabdariffa L.): Composition, Biological Activity, and Beneficial Effects on Human Health. Horticulturae, 7(2), 35. https://doi.org/10.3390/horticulturae7020035 |